Blog Guru

Blog Guru Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Guru Indonesia Jago Ngeblog

Tema Gambar Slide 3

Guru Indonesia, Guru Kreatif , Ayo Berkarya melalui Blog

Kamis, 28 Januari 2021

PENERBIT INDIE PILIHAN PENULIS PEMULA



PENERBIT INDIE PILIHAN PENULIS PEMULA

OLEH

INTAN LESTARI , S.Pd ( GURU SDN 8 MUARA BATU - ACEH UTARA )






Bagi saya seorang guru harus mampu menulis dan dapat menerbitkan tulisannya dalam bentuk buku, minimal 1 karya baik itu solo maupun antologi. Ya, itu adalah salah satu tekad saya. Namun terkadang semangat akan tekad itu naik turun. Rasa kurang percaya diri, bingung harus memulai darimana dan bagaimana prosesnya hingga tulisan saya nantinya menjadi buku. 

Hari – hari pembahasan dikelas Belajar Menulis di grup WA yang dibuat oleh Om Jay semakin mengarah pada solusi terhadap masalah yang saya rasakan. Sampailah pada pertemuan ke 11 kelas Pelatihan Belajar Menulis gelombang ke 17. Kelas dibuka oleh Mr.Bams sebagai moderator dan pemateri adalah guru hebat, jago ngeblog. Tulisannya sudah bisa dinikmati di buku, baik buku antologi atau solo. 

Inilah pemateri malam ini Raimundus Brian Prasetyawan, S.Pd 

Profil Pak Brian dapat dilihat pada : 


Sebelum memulai materi Pak Brian berharap semua peserta pada gelombang 17 ini nantinya dapat menerbitkan buku. Karena peserta sudah memiliki modal yaitu memiliki 20 resume. 

Tema malam mini yaitu : Menerbitkan Buku Semakin Mudah di Penerbit Indie

Dahulunya Pak Brian juga berpikir menerbitkan buku itu suatu khayalan tinggi yang susah atau lama tercapai. Karena kita tahunya penerbit mayor yang bukunya ada di tokak. Kita pun tahu kalau kirim naskah ke penerbit mayor ada kemungkinan ditolak. Ketika naskah diterima pun proses penerbitannya sangat lama. 

Nah, untuk masalah itu penerbit Indie lah solusinya. Pada Penerbit Indie . Naskah pasti diterbitkan , Proses penerbitan mudah dan cepat. 

Tetapi di penerbit indie, kita perlu keluar biaya untuk mendapat fasilitas pra cetak penerbitan. 

Menurut Pak Brian untuk penulis pemula penerbit indie menjadi solusi untuk bisa mewujudkan impian memiliki buku karya sendiri, Ketika itu Pak Brian tidak kepikiran apakah akan laku atau tidak jika dijual. Karena yang penting bisa punya buku karangan sendiri. Beliausendiri sebenarnya sudah punya keinginan menulis buku pada tahun 2014. Pak Brian sudah berniat membuat buku tutorial blog. Waktu itu belum ada buku blog khusus guru. Namun beliau tidak punya mentor yang membimbing. Beliau tidak tahu harus masuk di komunitas apa. Pak Brian tidak punya banyak referensi tentang dunia penerbitan. Beliau hanya tahu satu tempat menerbitkan buku secara mandiri yaitu nulisbuku.com. Disitu memang gratis tapi tidak termasuk fasilitas desain cover dan ISBN. Jika mau dua hal itu harus bayar. Biayanya mungkin hampir sejuta. Tidak mungkin untuk mengeluarkan biaya sebesar itu dikarenakan beliau masih kuliah. Semangatnya naik-turun dan akhirnya vakum. File naskah tersimpan saja di dalam laptop. 

Namun akhirnya Pada Awal 2019 Pak brian mulai bangkit lagi karena tidak sengaja menemukan hashtag di Instagram tentang penerbit Indie. Ternyata menerbitkan buku sekarang lebih mudah dan banyak pilihan penerbit Indie. Pak Brian menyelesaikan naskahnya yang tersimpan dilaptop dan merubahnya menjadi buku panduan blog khusus guru. Karena buku tutorial blog secara umum sudah banyak. Tapi buku blog yang khusus untuk guru belum banyak. Perlu waktu 3 bulan menunggu hingga akhir Januari 2020 terbitlah buku pertama Pak Brian 






Kita dapat memilih 4 penerbit Indie : 

1. Kamila Press milik Cak Imin 

2. Penerbit rekanan saya (Pak Brian) 

3. YPTD 

4. Penerbit rekanan Bu Kanjeng 

Pak Brian memiliki rekanan penerbit indie yaitu Penerbit Gemala

Sebaiknya kita mempelajari terlebih dahulu persyaratan dan ketentuan masing – masing penerbit. 

Pada Penerbit Gemala yaitu rekanan pak Brian ketentuannya adalah sebagai berikut : 

Penerbit tidak melakukan editing terhadap naskah bapak/ibu. Salah ketik maupun penulisan yang kurang pas lainnya tidak dikoreksi oleh penerbit 

Kemudian jika ingin cetak ulang lagi, harus di penerbit rekanan saya. Jumlah minimal cetak yaitu 10 eksemplar. 


Diposter ada keterangan bahwa Rp. 300.000 itu untuk maksimal 130 halaman A5. Jika lebih dari itu akan kena biaya tambahan 

Yang tidak kalah penting adalah jangan memberi target kapan buku harus selesai terbit. Karena naskah harus mengantri untuk diproses. Proses penerbitan paling cepat 1 bulan. 

Maka nanti sebelum terbit, bapak/ibu akan diberi naskah buku PDF (dengan watermark) untuk dicetak kembali. watermark adalah tanda yang tercantum disetiap halaman bahwa pdf tersebut jangan disebar luaskan dalam bentuk apapun tanpa izin penerbit Jangan lupa naskah buku juga disertai kelengkapan naskah yaitu: 
  • cover ( judul buku dan nama penulis saja)
  • Prakata
  • daftar isi (tanpa nomor halaman)
  • profil penulis
  • sinopsis (3 paragraf. Masing-masing paragraf 3 kalimat) Prakata wajib ada dan ditulis oleh penulis sendiri. Kata Pengantar ditulis oleh orang lain dan tidak wajib ada. Biasanya peserta belajar menulis minta kata pengantar ke Om Jay. 
Karena tidak ada fasilitas editing. Maka berikut ini saya beri tips dalam mengedit naskah: 

- Penulisan kata jangan disingkat-singkat (yg, tdk, blm) 

- Jangan sampai ada tulisan yang salah ketik (Typo) 

- Satu Paragraf jangan berisi terlalu banyak kalimat 

- Mulailah membiasakan membuat kalimat yang pendek-pendek. Kalimat panjang cenderung akan membingungkan. 

- Setiap bab baru selalu dimulai di halaman baru. Jangan digabung dengan bab sebelumnya 

- Tidak ada ketentuan terkait minimal jumlah halaman 

Biasanya buku kumpulan resume pasti bisa lebih dari 90 halaman A5. Karena 20 resume itu banyak.

Berikut Buku - Buku yang sudah diterbitkan di Penerbit Rekanan pak Brian :


Klik juga :

Sekian Resume dari saya , Terimakasih kepada Moderator, Pemateri dan juga yang terhormat Om Jay.
Salam Literasi

Selasa, 26 Januari 2021

AKSI NYATA MODUL 1.4 PGP-1- ACEH UTARA-INTAN LESTARI

 



AKSI NYATA MODUL 1.4 

PGP-1-ACEH UTARA-INTAN LESTARI 

Judul Modul : 1.4 Budaya Positif





Latar belakang 

Perkembangan zaman dan teknologi membuat pola pikir dan tingkah laku murid dalam menerapkan kebiasaan hidup sehari - hari terkadang mengerah kearah negative. Baik dalam bersikap maupun tutur kata. Budaya 5 S yaitu, Senyum, Sapa, Salam dan Sopan Santun sudah mulai sulit di terapkan. Begitu juga dengan bertutur kata terkadang terdengar kata – kata murid saat berkomunikasi dengan sesama murid yang kasar atau tidak menghargai. Hal Positif lain yang perlu diterapkan dalam hal Kedisiplinan juga perlu dtingkatkan. 

Kebiasaan bergotong royong, menjaga kebersihan dan hal positif lain perlu ditanamkan sejak dini. 

Budaya Positif dimasing - masing kelas yang dibangun antara guru dan murid dalam kesepakatan kelas dapat dikembangkan menjadi Budaya Positif Sekolah. Misalnya menjaga kebersihan, saling menghargai dan sebagainya.

Tujuan 

- Menciptakan Budaya Positif di kelas yang kemudian akan mewujudkan Budaya Positif Sekolah. 

- Menumbuhkan Budaya Positif pada murid yang juga dapat di implementasikan di rumah dan lingkungan masyarakat. 




Diskripsi Aksi Nyata


- Membuat Survey Kelas bersama murid, Kegiatan ini dilakukan bertujuan agar guru dan murid sama - sama mengetahui kelas impian yang murid harapkan agar tercipta suasana belajar yang aman dan nyaman serta mewujudkan budaya positif dikelas.



Gambar Hasil Survey Kelas yang diharapkan



- Membuat Kesepakatan Kelas , hal ini dilakukan agar hubungan antara murid dan guru saling memiliki komitmen dalam menjaga keamanan dan kelancaran belajar serta konsekuensi yang harus dilakukan oleh warga kelas.

- Menandatangani Kesepakatan Kelas , yaitu perjanjian kesepakatan dibuat secara sah dan setelah menandatangani murid merasa memiliki dan bertanggung jawab atas kesepakatan yang telah dibuat

- Melakukan Refleksi Kesepakatan Kelas bersama murid , bertujuan untuk mengukur sejauh mana kendala atau keberhasilan kesepakatan kelas yang sudah dibuat.




- Meminta izin kepsek melakukan sosialisasi kepada Rekan Guru untuk dapat menerapkan kesepakatan kelas ( Budaya Positif )



Bincang dengan kepsek untuk membuat sosialisasi Penerapan Budaya positif di sekolah




Tantangan dan Kendala :
Dalam menerapkan Budaya Positif dikelas khususnya untuk penerapan budaya DISIPLIN, kendala yang saya hadapi adalah masih ada murid yang datang kesekolah terlambat.
Berikut Pengakuan murid dan alasan terlmbat : Pengakuan Terlambat

Keberhasilan :
Setelah membuat kesepakatan murid - murid lebih disiplin, mereka sudah mengerjakan piket kelas sesuai jadwal yang telah dibuat, tanpa harus diperintah lagi. Murid juga sudah tertib belajar saling menghargai , jika ada yang berbicara yang lain mendengarkan . Tidak membuat keributan.


Tindak Lanjut : Untuk mengatasi kendala yaitu masih ada murid yang terlambat saya akan berkomunikasi dengan orang tua murid . 

Dukungan yang dibutuhkan

- Dukungan dari kepsek membuat kegiatan sosialisasi 

- Rekan Sejawat 

- Murid dan Orang tua 



Tolak Ukur 

- Kesepakatan Kelas 

- Perubahan Budaya Positif di kelas 

Sekian Artikel Aksi  Nyata Modul 1.4 Budaya Positif yang telah saya laksanakan disekolah saya SDN 8 Muara Batu, semoga Pendidikan di sekolah saya khususnya  dan di Indonesia umumnya semakin maju.
Salam Literasi



Motto : Teruslah berbuat baik walau tidak satu matapun yang melihat.



Senin, 25 Januari 2021

TRIK MENULIS KUMPULAN RESUME MENJADI BUKU

 

TRIK MENULIS KUMPULAN RESUME MENJADI BUKU

OLEH INTAN LESTARI, S.Pd

( GURU SDN 8 MUARA BATU - ACEH UTARA )


Tak terasa kelas Belajar Menulis Gelombang 17 sudah memasuki pertemuan ke-10, Alhamdulillah setiap pertemuannya selalu diisi oleh materi yang menarik oleh narasumber -narasumber hebat. Malam ini kelas diisi oleh materi yang tak kalah menarik dari malam - malam sebelumnya, yaitu ''7 Teknik Menulis Resume Menjadi Buku ".  Materi dibawakan oleh Bu Aam Nurhasanah, S.Pd.


Apa itu Resume?

Resume adalah ringkasan atau rangkuman materi yang diberikan narasumber. Resume ditulis oleh peserta dengan lebih mengembangkan materi dengan bahasa sendiri.

Bagaimana Teknik Menulis Resume menjadi Buku ?

Ada 7 teknik menulis resume menjadi buku yaitu :

1. Mengumpulkan resume dalam file word

Sebelum memposting tugas resume ke blog priadi, hendaknya kita simpan juga filenya di word. Itu akan memudahkan kita untuk menyusun naskah buku nanti.

2. Menentukan tema

Memilih tema yang sama diantara beberapa resume dan dijadikan satu BAB, misalnya ada narasumber membahas tentang penerbitan misal Penerbit Mayor (PT Andi) atau Penerbit indie (Gemala, Kamila Pres, YPTD), itu dibisa di satu file. Jika ada narasumber yang memuat motivasi, atau membahas teknik menulis buku, itu juga bisa dijadikan bab terpisah. Sebaiknya BAB 1 itu memuat gambaran motivasi kita menulis , jadi buku itu lebih menggambarkan true story kita yang menarik untuk dibaca.

3. Membuat TOC (TABLE OF CONTENT)/ Daftar isi

Membuat TOC(Table of Content) atau singkatnya Daftar Isi. Bisa dibuat berdasarkan dari kumpulan tema yang kita buat tadi. Misalnya Bab 1 isinya tentang kelas belajar menulis atau motivasi menulis. Ada sudut pandang kita yang berisi pengalaman saat mengikuti kelas belajar menulis yang tadinya berpikir menulis itu susah, ternyata menulis itu terasa mudah.

4. Mengembangkan TOC/ Daftar isi. Kita bahas lebih mendalam isi perbab dan selingi dengan  pengalaman pribadi supaya buku terasa hidup. Ketika menulis naskah biarkanlah semua ide dituangkan terlebih dahulu walau berserak setelah itu barulah lakukan revisi.

5. Review, revisi, edit naskah. Jika naskah sudah selesai diketik, baru peserta lakukan sunting ejaan berdasarkan kitab PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Hal ini untuk meminimalisir typo atau salah ketik.

6. Buat Sinopsis buku agar lebih menarik pembaca, untuk Profil Penulis disimpan dihalaman paling belakang . selain itu Kata Sambutan kepada orang terdekat atau orang terpandang, setelah Naskah lengkap dan sudah selesai mintalah Kata Pengantar Kepada Om Jay. Semua peserta yang minta dibuatkan kata pengantar akan dibuatkan oleh Om Jay karena ini kelas Belajar Menulis yang dibuat oleh Omjay.

7. Kirim ke Penerbit. Jika naskah sudah selesai maka segera kirimkan kepenerbit. Cepat atau lambatnya proses pencetakan tergantung antrean percetakan.biasanya 1- 2 bulan.

Jika ingin menerbitkan ke Penerbit Indie tentunya dikenakan tariff sesuai ketentuan , tetapi juka ingin gratis bisa di YPTD. Namun naskah harus sudah siap cetak dan isi naskah ditanggung oleh penulis. Syarat di YPTD harus menerbitkan 10 postingan.


Berikut ini adalah profil Narasumber :



Aam Nurhasanah, S.Pd. Lahir  di Cipanas, tanggal 12 Agustus 1988. Menempuh masa pendidikan di SD Bintangresmi 02, SMP Negeri 1 Cipanas, SMA Negeri 1 Cipanas,  Kuliah S1 di STKIP SETIA BUDHI Rangkasbitung, Prodi DIKSATRASIADA dan lulus tahun 2012. 

Pada tahun 2011 sudah mengabdikan diri di Ponpes Modern SMP-SMKS  MATHLA UL HIDAYAH CIPANAS (MAHIDA), Lebak-Banten. Aktif di MGMP Bahasa Indonesia  Wilbi III dan sampai sekarang mengajar mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Narasumber dapat di hubungi lewat:

Email: aamnurhasanah120888@gmail.com

FB: Aam Nurhasanah. 

Akun IG aamnurhasanah88. 

Link blog : aamnurhasanah12.blogspot.com  

Karya bu Aam Nurhasanah,S.Pd :






Demikian Resume saya malam hari ini terima kasih kepada Bu Aam Nurhasanah, S.Pd, salam hormat saya kepada Mr.Bams dan Om Jay.

Salam Literasi.


Jumat, 22 Januari 2021

MENEMPAH MENTAL SEORANG PENULIS

 MENEMPAH MENTAL SEORANG PENULIS

OLEH INTAN LESTARI.S.Pd

( GURU SDN 8 MUARA BATU - ACEH UTARA )

Belajar Menulis Gelombang 17

Narasumber : Ditta Widya Utami, S.Pd


Untuk menjadi seorang penulis andal, selain mengetahui teknik menulis, penting bagi kita untuk memiliki mental yang kuat dan sehat. 

Jika kita bercermin dari kisah beberapa penulis tersohor baik di dalam maupun di luar negeri, ternyata banyak yang harus jatuh bangun ketika memulai karirnya sebagai seorang penulis. Namun, karena mereka (salah satu faktornya) memiliki mental yang kuat, mereka bisa bangkit kembali dan akhirnya meraih kesuksesan.

Jadi, mental yang dimaksud di sini lebih kepada sebuah cara berpikir untuk dapat belajar dan merespons suatu hal. Sebagaimana yang dilakukan para penulis hebat dalam menghadapi setiap tantangan.

 Mental Seorang Penulis dapat disajikan dalam Mind Map sebagai berikut :




MENTAL SEORANG PENULIS

1. Siap Konsisten

"Teruslah menulis setiap hari dan buktikan apa yang terjadi." (Omjay)

Satu kutipan di atas sebetulnya sudah cukup menjadi bekal untuk kita sebagai penulis pemula.

Jika kita sudah berniat untuk meningkatkan skill menulis, maka kita harus ingat bahwa menulis adalah sebuah kata kerja. Artinya, harus ada tindakan nyata. Saat ini banyak sekali platform untuk menulis yang bisa kita manfaatkan

Contohnya : Facebook, Instagram.WA,blog dan lain – lain.  Semua orang mungkin bisa menulis. Tapi, untuk jadi penulis andal, butuh mental kuat agar bisa konsisten menulis.

Salah satu tips agar bisa memiliki mental untuk konsisten adalah dengan mengenali diri sendiri. Sehingga tantangan apa pun yang menghadang, kita akan tau apa yang harus kita lakukan.

Ketika Mood turun maka cari objek apa pun, yang lucu, yang berkaitan dengan emosi, apa pun untuk dibuat tulisan. Tidak harus banyak minimal 3 alinea. Untuk mempermudah sesudah menemukan objek buatkan Tema dan kata kunci,lalu buat Outlinenya.

2. Siap Dikritik

Saat kita memutuskan untuk memublikasikan hasil tulisan kita di blog/buku/media sosial/media massa, dan sebagainya, maka penting kita sadari bahwa tulisan kita telah menjadi "milik publik".

Dengan demikian, kita harus menyiapkan mental untuk menerima masukan dari publik. Tak hanya bersiap untuk komentar baik, kita pun harus bersiap bila ternyata ada yang mengkritik dengan cukup tajam atas tulisan kita. Dengan adanya masukan/kritik dari berbagai pihak, kita bisa mengetahui kekurangan dalam tulisan kita. Bukan hanya dari kacamata sendiri, tapi juga dari kacamata pembaca.

3. Siap Belajar

Jika sudah senang dan konsisten menulis, sudah bisa menerima saran maupun kritik, maka sungguh kita memiliki mental dan semangat untuk belajarpun tumbuh.

Ada dua cara yang dapat ditempuh :

a. Melakukan riset

Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas tulisan adalah dengan melakukan riset. Bisa dengan berkunjung ke perpustakaan, berkunjung ke toko buku untuk mengamati buku-buku best seller, melacak apa yang sedang menjadi trend di sosial media maupun dengan google traffic, dan sebagainya.

b. Tambah Bacaan

Saat ini, dimana literasi begitu digaungkan, maka kita harus menyiapkan mental untuk siap menjadi orang yang literat. Salah satunya dengan meningkatkan daya baca.

 4. Siap Ditolak

Mental berikutnya yang perlu kita sadari adalah siap ditolak oleh media maupun penerbit, dan lain - lain.

Saat naskah kita ditolak, coba lagi dan lagi. Atau cari alternatif lain. Misal dengan menerbitkan sendiri atau dipublish di berbagai media sosial.

JK Rowling pernah ditolak belasan penerbit. Dewi "Dee" Lestari sang penulis Supernova pun pernah merasakan ditolak penerbit. Bahkan sekelas novelis horor Stephen King pun pernah ditolak. Bayangkan, jika mereka berhenti berjuang saat ditolak penerbit satu dua kali, mungkin saat ini kita tidak akan mengenal karya karya hebat mereka.

5. Siap Menjadi "Unik"

Mental yang perlu kita tanamkan untuk menjadi penulis adalah just be yourself. Jadilah diri sendiri. Jadilah unik.

Untuk menjadi unik tetap jadikan gaya bahasa kita sendiri, tetapi untuk menambah wawasan yang utama sekali kita harus banyak membaca.

Maksudnya dalam menulis nggak perlu terlalu ikut-ikutan seperti orang kebanyakan. Tulis saja apa yang paling kita sukai. Yang paling sesuai dengan diri kita. Tentunya untuk mengenali potensi diri maka fokuslah pada apa yang kita sukai maka akan menghasilkan karya – karya unik disana.

 Demikian resume saya untuk Pertemuan 9 Gelombang 17.

Terimakasih untuk Narasumber, Moderator, dan salam hormat untuk Om Jay.

Berikut ini Profil Narasumber :

Ditta Widya Utami, S.Pd. adalah salah satu guru IPA di SMPN 1 Cipeundeuy, Subang, Jawa Barat. Lahir di Subang, 23 Mei 1990. Menikah dengan Muhammad Kholil, S.Pd.I. dan telah dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Muhammad Fatih Musyfiq. Selain aktif di MGMP, penulis juga aktif di bidang literasi. 

Riwayat pendidikan :
SDN Cipeundeuy Subang (1996-2002)
SMPN 1 Cipeundeuy Subang (2002-2005)
SMAN 1 Purwakarta (2005-2008)
Pendidikan Kimia UPI (2008-2012)

PPG Daljab A3 UNM (2020)

Karya tunggal :

  1. Precious (2017-2019), a novel 12 chapter - tersedia di Wattpad (klik di sini)
  2. Mengapa Tak Kau Tanyakan Saja (2019), a short story 10 chapter - tersedia di Wattpad (klik di sini)
  3. Djogja Backpacker (2019), a short story 5 chapter - tersedia di Storial (klik di sini)
  4. Lelaki di Ladang Tebu (2020), sebuah buku antologi cerpen pendidikan (silahkan cek Instagram @dittawidyautami untuk melihat testimoninya)


Buku karya bersama :

  1. Jejak Langkah Guru Subang (2019) - kumpulan best practice, MGMP IPA Subang
  2. Guru di Ladang Ilmu (2019) - kumpulan cerpen karya guru, Komunitas Pengajar Penulis Jawa Barat (KPPJB)
  3. Sepenggal Kisah di Ruang Cipta Pentigraf (2020) - KPPJB
  4. Dari Mata Air Hingga Muara (2020) - Literasi Subang Bihari dan Berwibawa (Lisangbihwa)
  5. Pelangi Jiwa (2020) - kumpulan kisah inspiratif, KPPJB
  6. Pena Digital Guru Milenial (2020) - kisah para guru blogger, PGRI
  7. Menyongsong Era Baru Pendidikan (2020) - bersama Prof. Eko Indrajit
  8. Pola Pembelajaran yang Efektif dari Rumah (2020) - Hasil Lomba Blog Hardiknas (PGRI) 
  9. Dendang Asa Dalam Untaian Kata (proses cetak)
  10. Kisah Awal Menjadi Guru (proses cetak)

 

Prestasi/Penghargaan yang pernah diraih :

  • Peraih Parasamya Susastra Nugraha (100 Guru Penulis Jawa Barat) - 2020
  • Peraih Parasamya Suratma Nugraha (Penggerak literasi) - 2020
  • Penghargaan Bupati Subang (2020) di bidang kepenulisan

 

Pengalaman :

  1. Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Cipeundeuy, Subang pada Pemilu 2019
  2. Narasumber Guru Menulis dan Menerbitkan Buku di Gelombang 15 Kelas Menulis Online bersama Omjay dkk (Rabu, 2 September 2020)
  3. Narasumber Pelatihan Belajar Menulis di Gelombang 16 Kelas Menulis Online bersama Omjay dkk (Senin, 9 November 2020)

Mari berteman dengan narasumber :
Email : dittawidyautami@gmail.com

Blog : Blogspot dan Kompasiana 

YouTube : ditta widya utami
Instagram/Twitter : @dittawidyautami
LinkedIn : Ditta Widya Utami

Kamis, 21 Januari 2021

AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK PGP - 1 – ACEH UTARA – INTAN LESTARI

 

AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK

PGP - 1 – ACEH UTARA – INTAN LESTARI

 

 

Latar Belakang  :

Pada Aksi Nyata modul 1.3 yaitu Penerapan Inquiri Apresiatif dengan manajemen BAGJA.

Manajemen BAGJA dapat dilakuakan dalam kegiatan pembelajaran dan dapat juga dilakukan untuk menggali kekuatan sekolah, demi mewujudkan Visi Guru Penggerak. Visi Guru Penggerak yaitu terwujudnya pelajar MERDEKA. Tentunya dalam merumuskan manajemen BAGJA perlu melibatkan peran pemangku kepentingan seperti Pengawas Sekolah. 

Oleh Karena itu pada Aksi Nyata saya di modul ini saya melibatkan pengawas sekolah agar rekan sesama guru lebih mendukung segala kegiatan yang akan dirancang dengan menerapkan managemen BAGJA serta kesepakatan akan terwujudnya VISI GURU PENGGERAK

Pada Kegiatan ini juga kami menyusun kegiatan Upacara Yang Diimpkan ( Menyenangkan ). Biasa Kegiatan Upacara bukanlah kegiatan yang dinanti oleh siswa . Karena Siswa merasa bosan atau kelelahan bahkan tidak semangat. Oleh Karena itu saya mencoba memasukkan Lagu Mars Sekolah pada susunan kegiatan upacara , yang telah disepakati oleh kepsek , rekan guru dan pengawas sekolah. Agar suasa upacra lebih semangat.


Deskripsi Aksi Nyata

Saya telah melakukan Sosialisasi dengan melibatkan Pemangku kepentingan yaitu pengawas sekolah. Pada kegiatan sosialisasi sekaligus mengupas Peran Guru Penggerak yaitu sebagai agen transpormasi.

Tentunya agen transformasi yang utama adalah dalam hal pembelajaran. Dimana pembelajaran yang berpihak pada siswa. Selanjutnya menciptakan hal – hal positif baik itu didalam kelas maupun di lingkungan sekolah dengan melibatkan warga sekolah dan peran Pemangku Kepentingan lainnya.

Dengan menjadi agen transformasi dan menerapkan pelajar MERDEKA maka lahirlah PELAJAR PANCASILA yang diharapkan di sekolah.

Salah satu manajemen BAGJA yang dapat dilakukan adalah membuat upacara yang menyenangkan ( diimpikan ) dengan menambahkan lagu Mars Sekolah kedalam susunan acara Upacara Bendera.Saya sudah membentuk tim paduan suara menyanyikan lagu Mars SDN 8 Muara Batu, mengingat Mars sekolah ini sudah sangat jarang dinyanyikan dan takut generasi siswa yang baru tidak mengenal mars SDN 8 Muara Batu.  Mars SDN 8 Muara Batu ini masuk dalam susunan acara Upacara setelah menyanyikan lagu wajib Nasional. Selain itu dengan menyanyikan Mars SDN 8 Muara Batu dapat menumbuhkan rasa cinta akan sekolah, serta membuat suasana upacara lebih semangat.

Untuk kegiatan Pembelajaran saya masih memakai kegiatan belajar menyenangkan,baik di dalam ruangan maupun didalam ruangan dengan permainan. Pembelajran menyenangkan agar murid merasa BAHAGIA dan MERDEKA. terutama pada pembelajaran Matematika yang masih jarang sekali disukai murid. Oleh karena itu saya membuat pembelajran ini lebih menarik

U

-        Kegiatan Pembelajaran saya masih sering melakukan pembelajaran diluar kelas untuk pelajaran Matematika karena menurut saya pelajaran Matematika membutuhkan suasana yang rileks.

Belajar luar ruangan
Tonton juga :

 Selain itu saya juga melakukan kegitan pembelajaran menggunakan infokus agar siswa tertarik dengan video – video pembelajaran.






Kegiatan Pembelajaran Menggunakan Media Infokus agar menarik minat siswa belajar

-       Mars SDN 8 Muara Batu yang telah diupdate kembali dengan membuat tim paduan suara.


Tonton Juga :

-       Selain itu untuk menggali kekuatan yang ada disekolah dengan tahapan BAGJA , saya di dukung oleh kepala sekolah telah membuat kegiatan Sosialisasi GURU PENGGERAK dengan melibatkan PENGAWAS SEKOLAH yang juga memiliki jabatan sekaligus sebagai PENGAWAS KABUPATEN dan ASSESOR.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini rekan sesama guru dapat bekerja sama membentuk satu kekuatan untuk mewujudkan VISI SEKOLAH yaitu mewujudkan PELAJAR PANCASILA.



Peran Pengawas dalam menggali kekuatan sekolah tahapan BAGJA


Peran Kepolisian Penertiban Penggunaan Masker



Lihat juga :

Hasil yang dicapai : 
- Sebagian besar murid menguasai materi yang diberikan dengan belajar menyenangkan dan menarik.
- Untuk Tim Paduan Suara yang saya bentuk , hasil yang dicapai murid sudah mengenal lagu MARS SDN 8 Muara Batu yang selama ini belum pernah di dengar.


Kendala yang dihadapi : 
- Untuk Kegiatan Pembelajaran masih ada murid yang belum dapat mengambil pelajaran dari cara belajar menyenangkan dan MERDEKA. Murid tersebut masih sekedar menikmati permainannya saja bukan tujuan pembelajarannya.
- Untuk Upacara yang diimpikan belum bisa terlaksana berhubung masih suasana pandemi.

Tindak Lanjut :
- Untuk murid yang masih belum dapat mengambil pelajaran dengan belajar Menyenangkan , saya harus lebih memberikan perhatian dan lebih fokus mendampingi agar murid dapat mencapai tujuan pembelajaran.
- Untuk Kegiatan Upacara yang Menyenangkan Setelah keadaan normal dapat dilaksanakan, dan Tim Paduan Suara harus terus berlanjut dengan petugas yang berbeda agar seluruh siswa menguasai lagu Mars SDN 8 Muara Batu .

Demikian Aksi Nyata yang telah saya lakukan semoga kegiatan Inquiri Apresiatif yang saya aplikasikan dengan Sosialisasi dan semua kegiatan lain di sekolah saya dapat membawa sekolah kearah yang lebih baik lagi dan bermanfaat.

MENULIS DAN MENGENAL PENERBIT

 

Tips Menulis dan Menerbitkan Buku ke Penerbit

Oleh Intan Lestari,S.Pd ( Guru SD NEGERI 8 Muara Batu - Aceh Utara )


Narasumber Mukminin, S.Pd.,M.Pd 



CURICULUM VITAE 

Mukminin, S.Pd.,M.Pd. Lahir di Jombang, 6 Juli 1965. Lulus D2  IKIP NEGERI Surabaya th.1987. Lulus S 1 IKIP PGRI Tuban 1998. Lulus S 2 UNISDA LAMONGAN 2012. Jurusan Bahasa dan Sarta Indonesia. 

 

Pekerjaan :

1.Guru (PNS ) di SMP I Kedungpring Lamongan sejak 1989-2020 (31 th) sampai sekarang.  

2. Konsultan Umroh dan Haji Plus PT. ARMINAREKA PERDANA CABANG LAMONGAN 

3. Penulis buku di usia 55 tahun 

4. Penerbit buku Kamila Press

 

• Hobinya membaca dan menulis.

• Berorganesasi

 1.Pengurus PGRI Kec. Kedungpring, Lamongan, Jatim.

2. Pengurus KOMNASDIK Kab. Lamongan periode 2021-2026

 

• Buku yang telah diterbitkan ( Solo ): 

1. Buku solo 55 Pantun Nasihat  th.2020 penerbit Kelompok Majas Bojonegoro. 

2. Jurus Jitu Menjadi Penulis Handal Bersama Para Pakar  ( Percetakan Pustaka Ilalang ) Penerbit Kamila Press 2020

 

Karya Bersama:

 

1. Antologi Pusat Belajar Guru Bojonegoro th. 2020.

2. Antologi puisi Guru dan Siswa SMP I Kedungpring dalam Goresan Pena ( Dalam Pandemi Covit 19) th.  penerbit Ilalang 2020

3.  Antologi Musim Ketiga penerbit Dwi Putra Jaya Bojonegoro 2020

4. Semangatenulis Bersama Bu Kanjeng penerbit Oase Pustaka Jateng 2020

5. Pena Digital Guru Melenial ( Antologi Guru Bloger Bersama Om Jay dan PGRI) Penerbit Oase Jateng 2020

6. Rona Korona Duka dan Ria (Antologi Puisi Pandemi Covid-19) Mukminin, Dkk. Penerbit Oase Jateng 2020.

7.  Menciptakan Pola Pembelajaran yang Efektif dari Rumah. Wijaya Kusumah,Dkk. Penerbit Tata Akbar. 2020

8.  Antologi Kisah Inspirasi Sang Guru. Mukminin,Dkk, ( Percetakan Pustaka Ilalang) Penerbit Kamila Press. 2020

 

Hp / WA  : 081330944498

email.      : gusmukminin@gmail.com

FB             : Cakinin Mukminin Arminareka 

IG.             : cakinin_mukminin

Blog          : cakinin.blogspot.com

 

Alamat Rumah :

Jl. Ahmad Yani 

DS. Tlanak RT 04 RW 03 

Kec.Kedungpring 

Kab. Lamongan (LA)

JAWA TIMUR 

HP / WA : 081330944498

 

•Motto : 

•Manjadda Wajadda

•Jadikan hidup untuk bermanfaat bagi orang lain 

•Tiada kata terlambat untuk menulis, tulislah segera apa yang Anda suka, Anda lihat, Anda baca, Anda dengar,   Anda rasakan untuk berbagi kebaikan ( Cak Inin 2020)

•Torehkan penamu dari hikmah jejak kakimu siapa tahu itu jadi penolongmu (Cak Inin 2020)

 


Pada Kesempatan kali ini Cak Inin akan memberikan materi

 “Tips Menulis dan Menerbitkan Buku ke Penerbit”.

 

Cak Inin mulai ikut belajar menulis mulai 29 Maret s.d. Desember 2020 sy telah terbitkan 2 buku solo:

1. 55 Pantun Nasihat diterbitkan kelompok Majas Bojonegoro.

2. Jurus jitu Menjadi Penulis Andal Bersama Pakar diterbitkan KAMILA PRESS LAMONGAN

 dan 8 buku karya bersama ( Antologi)



karya Cak Inin

 

 Dalam menerbitkan buku-buku tersebut bagi penulis pemula diperlukan :

1. Diperlukan sebuah keberanian dan tekad yang kuat untuk mempublikasikan tulisan dengan harapan berbagi pengalaman. Tanpa niat yang kuat maka tidak akan terbit buku kita. Karena menulis itu bukan  karena bakat tetapi karena niat kuat untuk menulis dan terus menulis dan terus berlatih.

2. Kita harus berpola pikir  bahwa menulis itu mudah. Jangan berkata menulis itu sulit. Dengan berkata menulis itu mudah maka otomatis pikiran dan hati kita diberi kemudahan. Kalau dibalik menulis itu sulit maka terhentilah pikiran dan hati kita untuk menulis bahkan akan mengalami kebuntuan. Karena terpola. Percayalah ucapan adalah doa.

 Ada yang mengatakan menulis itu semudah bicara. Memang benar, Anda bicara lalu direkam dengan hp (Writter plus atau  Color Note ) langsung terekam tinggal edit saja maka jadilah tulisan.

 Maka tulislah apa saja  yang kita dengar, kita lihat, kita baca dan kita rasakan.

 3. Kenali pasion Anda ( potensi Anda) apakah suka menulis buku bisnis,  agama, pendidikan, fiksi ( cerpen, novel, roman, IT, motifasi dan lain - lain. Dengan mengenali potensi Anda maka akan mempermudah Anda untuk menulis.

Sehebat apapun potensi Anda tanpa diasah dan berlatih terus maka sia-sia.   Dengan demikian kita terus berlatih menulis dan menulis.

4. Banyak membaca.

Untuk menjadi penulis buku bisa diperoleh melalui pengalaman dan pengetahuan dengan banyak membaca buku wawasan kita akan bertambah dan bisa kita tulis menjadi buku yang menarik

Selanjutnya langsung action parktik menulis apa saja yang Anda  suka lalu simpan di blog pribadi. Bisa berupa resume kuliah online , puisi, cerpen, artikel, kisah perjalanan, motivasi dan lain – lain.Yang nantinya kita jadikan buku.

 

Karena kita sibuk dengan banyak pekerjaan maka kita harus pandai membagi waktu. Ketika ada peristiwa atau kejadian yg perlu kita lakukan:

1. Tulislah, segera ambil hp kita ambil gambar, tulis di hp pokok-pokok nya yaitu 5W + 1H,  atau tulis di buku catatan / kertas atau langsung bicara dg direkam di hp.

2. Tentukan waktu yg tepat untuk menulis. Setiap orang tidak

Sama, ada yang sempat habis sholat subuh, ada yang sebelum tidur. Terserah kita masing-masing. Kembangakan pokok-pokok tulisan menjadi tulisan yang baik, enak dibaca dengan kalimat pendek, sederhana yang mudah dipahami dan gunakan istilah umum.

3. Tampilkan tulisan Anda  dengan ciri khas  gaya sendiri ( trade Mark), Karena setiap orang punya style.

4. Jangan membatasi jumlah halaman, mengalir saja, tulislah sebanyak-banyaknya. Jangan menulis sambil mengedit. Tulis saja sampai selesai baru kita edit sampai benar-benar bagus sesuai dengan EYD / EBBI.

5. Mempelajari bagaimana buku itu diterbitkan.

a. Bagaimana membuat cover buku,

b. Bagaiman Judul yang menarik perhatian pembaca

c. Apa saja yg harus dikirim ke penerbit dari naskah / tulisan kita menjadi buku

d. Beberapa teman memberi testimony




Contoh testimoni teman karya Cak Inin


6. Siapkan kata pengantar

7. Daftar Pustaka

8. Biodata penulis

9. Sinopsis untuk cover buku bagian belakang berisi, inti dari isi buku kita,  kelebihan buku kita dan untuk promosi)

10. Semua jadikan 1 file kirim ke ke penerbit via email dan via Wa.